Forum Nasional Petani Muda Diresmikan, Wamentan Tegaskan Peran Strategis Generasi Muda dalam Swasembada Pangan
Rabu, 21 Mei 2025 | 22:10 WIB

Dok, Istimewa
Acara ini menjadi momentum untuk menegaskan kembali peran strategis generasi muda dalam mewujudkan swasembada pangan, di tengah tantangan global seperti krisis iklim, ketegangan geopolitik, dan disrupsi rantai pasok dunia.
Dalam sambutannya, Wamentan menekankan bahwa Indonesia tidak boleh bergantung pada negara lain untuk memenuhi kebutuhan pangan lebih dari 280 juta rakyatnya.
"Kita harus mampu berdiri di atas kaki sendiri. Swasembada pangan bukan hanya target jangka pendek, tapi fondasi kedaulatan bangsa," tegasnya.
Namun, ia juga mengakui bahwa upaya menuju swasembada pangan tidaklah mudah. Tantangan seperti menyusutnya lahan pertanian, usia petani yang semakin menua, serta rendahnya minat generasi muda terhadap sektor pertanian, menjadi hambatan nyata yang harus segera diatasi.
"Petani muda harus menjadi pionir dan transformator. Mereka adalah kunci untuk memperbarui citra pertanian yang selama ini dianggap kuno dan tidak menjanjikan," ujarnya.
Menurutnya, anak muda memiliki keunggulan dalam adopsi teknologi digital, keberanian berinovasi, serta kemampuan melihat pertanian sebagai bisnis masa depan.
Ia juga menyoroti pentingnya peran petani muda dalam mengembangkan pertanian modern berbasis teknologi seperti Internet of Things (IoT), drone, big data, hingga pemasaran digital melalui e-commerce.
"Hari ini kita berbicara tentang Pertanian 4.0, dan saya yakin, generasi mudalah yang paling siap memimpin transformasi ini,” tegas Wamentan.
Sesuai arahan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, Kementan terus mendorong ekosistem pertanian muda yang inklusif dan berkelanjutan. Di hadapan para peserta yang berasal dari berbagai organisasi petani dan pemuda tani nasional, Wamentan mengajak anak muda untuk menjadikan bertani sebagai kebanggaan, identitas, dan kontribusi nyata bagi bangsa.
"Bertani bukan pilihan terakhir. Bertani adalah pilihan strategis. Jangan ragu kembali ke desa, karena dari desa, kita bisa membangun Indonesia," pungkasnya.
Acara ini turut dihadiri oleh pejabat tinggi Kementerian Pertanian, pimpinan lembaga pertanian, tokoh-tokoh pemuda tani nasional, serta para perwakilan organisasi petani dari seluruh Indonesia.
BACA JUGA

Rayndra Syahdan Terpilih Jadi Ketua Umum DPM/DPA 2025–2030, Petani Muda Siap Wujudkan Swasembada Pangan
Rabu, 21 Mei 2025 | 20:16 WIB
Pusdiktan Siapakan Petani Milenial Untuk Masa Depan
Rabu, 23 April 2025 | 18:08 WIB
PGN Pagardewa Dorong Petani Karet Terapkan Wanatani
Rabu, 21 Agustus 2024 | 12:44 WIB