Strategi Askrindo Cabang Ambon Menjaring Nasabah
Kamis, 09 Maret 2023 | 10:18 WIB
Dok, Istimewa
Belanja Negara melalui APBN wilayah Maluku telah disalurkan senilai Rp12,06 Triliun atau sekitar 95,41% dari Pagu Belanja APBN TA 2022. Komponen belanja negara tersebut terdiri dari Belanja Pemerintah Pusat dan Transfer ke Daerah dan Dana Desa melalui KPPN. Realisasi Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp8,4 Triliun atau 96,4 persen dari target APBN dan TKDD sebesar Rp3,1 Triliun.
Deskripsi inilah yang membuat Askrindo Cabang Ambon, Maluku lebih optimis dalam menggeliatkan eksistensi bisnisnya. Berbagai upaya terus dilakukan agar mampu menggelorakan usahanya jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Satu di antara upaya yang tengah gencar dilakukan adalah dengan mendekatkan diri pada masyarakat serta mempermudah pelayanan Askrindo hadir melalui transformasi di bidang IT. “Inovasi akan terus dilakukan seiring dengan perkembangan zaman, dalam hal ini Askrindo meluncurkan aplikasi DgiAsk. Dengan adanya Digiask nasabah diharapkan memperoleh kemudahan baik dalam mencari informasi produk sampai dengan pembelian produk Askrindo. Digiask sudah dapat didownload di Play Store,” ujar Nadil Kepala Askrindo Cabang Ambon kepada TrustNews belum lama ini.
Strategi pengembangan IT penting menjadi ‘senjata’ andalan karena tantangan terberat yang paling kuat dirasakan saat ini masih kurangnya permohonan asuransi, terutama memasuki vuca Era, di mana perubahan sangat cepat terjadi dan serba tidak pasti. “Namun hal tersebut menjadi Semangat bagi Askrindo Ambon untuk mensosialisasikan kepada masyarakat luas pentingnya asuransi,” tambah Nadil meyakinkan.
Di sisi lain, dalam menunjang eksistensinya, Askrindo Cabang Ambon intens meningkatkan sinergi berbagai perbankan di Ambon terutama bank himbara dan BPD Maluku. “Pada Oktober 2022 Askrindo berkolaborasi dengan BUMN lain menjalankan program dari Kementerian BUMN yaitu Bhakti BUMN untuk guru, program komitmen bersama sertifikasi guru,” tambahnya.
BACA JUGA