Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang Komit Tuntaskan Soal Keterbatasan Air Baku
Selasa, 13 Juni 2023 | 22:16 WIB
Air baku Tugu Tirta berasal dari air sumber dan sumur bor. Tugu Tirta hanya melakukan chlorinase saja pada pipa jaringan sebelum sampai ke pelanggan.
“Sampai saat ini air baku yang dimanfaatkan adalah dengan kapasitas terbatas tapi tetap diupayakan agar bisa memberikan layanan air secara continue selama 24 jam dengan kuantitas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” tegas M Nor Muhlas, Direktur Utama Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang kepada Trustnews.
Pemanfaatan ini, lanjutnya, telah digariskan dalam Peraturan Menteri PUPR Nomor 29/PRT/M/2018 tentang Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Dalam peraturan tersebut ditegaskan kuantitas air bagi masyarakat adalah tersedianya akses air minum yang aman melalui Sistem Penyediaan Air Minum dengan jaringan perpipaan dan bukan jaringan perpipaan terlindungi dengan kebutuhan pokok minimal 60 liter/orang / hari.
Apalagi, diakui M Nor Muhlas, saat ini ketersediaan air baku yang dikelola oleh Perumda Tugu Tirta Kota Malang sudah pada batas limit. Mau tidak mau harus diupayakan adanya pemanfaatan air permukaan dan adanya pengambilan melalui air sumur dalam sebagai upaya untuk penambahan kapasitas air baku. Tujuannya, agar Perumdam memiliki cadangan stok air guna keandalan system dan penambahan jumlah pelanggan bagi masyarakat daerah pengembangan wilayah yang masih belum menjadi pelanggan.
“Bila saat ini dengan kondisi air yang sangat terbatas tapi bisa memberikan pelayanan penuh itu karena pemanfaatan reservoir yang ada. Langkah ini kami lakukan dengan pengaturan melalui service reservoir dan saving water di saat jam-jam pelanggan tidak memanfaatkan air secara penuh.Dalam kondisi ini dilakukan penyimpanan air ke reservoir yang tersebar di semua wilayah pelayanan dengan harapan di saat jam puncak pelanggan membutuhkan dan menggunakan air secara bersamaan, Tugu Tirta dapat menyediakan dan memberikan pengaliran dengan tekanan yang cukup,” tambahnya meyakinkan.
Meskipun demikian, dengan air yang sudah sangat terbatas tapi Tugu Tirta tetap bisa melayani pelanggan namun pada daerah tertentu air tidak dapat mengalir selama 24 jam penuh.
BACA JUGA