Gebrakan Perumda Pasar Jaya Mengangkat Martabat Pasar Tradisional Sebagai Penggerak Ekonomi Di Jakarta
Rabu, 11 Januari 2023 | 09:22 WIB
Dok, Trustnews/Istimewa
Rasanya, sebentar lagi pandangan minor masyarakat mengenai pasar tradisional yang jorok, kumuh dan tidak dikelola secara professional bakalan sirna. Banyak terobosan yang tengah atau akan dikembangkan Perumda Pasar Jaya dalam menciptakan image positif tentang kehadiran pasar-pasar tradisional tersebut.
Tentunya, gebrakan Perumda Pasar Jaya ini berdampak besar, terutama dalam menciptakan sinergi dan kesinambungan selaku BUMD yang mengedepankan Dwi Fungsi terhadap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, yaitu Fungsi Profit (sebagai Penyumbang Pendapatan Asli Daerah) dan tidak mengabaikan Fungsi Sosial (Public Service yaitu sebagai Pembinaan dan Pelayanan bagi Pedagang dan Masyarakat sekitar).
Perumda Pasar Jaya juga tengah merevitalisasi pasar-pasar tradisional di Jakarta. Dalam proses revitalisasi ini, Perumda Pasar Jaya bekerjasama dengan pihak ketiga dalam proses perencanaannya agar hasil dari pembangunan maupun revitalisasi pasar berjalan dengan maksimal.
Berbagai perencanaan pelatihan maupun sertifikasi pun akan dilakukan guna meningkatkan kualitas SDM yang menangani pengelolaan pasar, pembangunan atau revitalisasi pasar agar pasar menjadi tempat yang nyaman dan meningkatkan kesejahteraan pedagang. Setelah implementasi dari semua perencanaan yang dilakukan.
Perumda Pasar Jaya akan melakukan analisis maupun evaluasi untuk keberlanjutan program yang lebih baik lagi. Perumda Pasar Jaya menjadikan Pasar Rakyat yang merupakan Distribution Channel Pemerintah sebagai Sarana Unggulan Penggerak Perekonomian Daerah Provinsi DKI Jakarta.
“Kami juga terus melakukan pemantauan harga secara berkala dan mengupload di indeks pangan Jakarta. Sehingga masyarakat bisa tahu realtime harga pangan diseluruh pasar,” tegas Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Tri Prasetyo, dalam perbincangannya kepada Trustnews.
Di sisi lain, pihaknya juga terus meningkatkan kerjasama dengan organisasi pedagang, termasuk para konsumen pangan di daerah, dengan tujuan mewujudkan kontinyuitas komoditi pangan yang murah dan bersaing.
“Langkah yang juga sangat penting kami lakukan adalah memperbaiki sarana dan prasarana perpasaran seperti melakukan revitalisasi sehingga kesan pasar yang kumuh tidak ada lagi mengingat pasar di Jakarta menjadi acuan pasar nasional,” tambahnya.
Dalam upaya revitalisasi, Perumda Pasar Jaya selalu mengedepankan upaya untuk tidak membuat para pedagang merasa kesulitan berkaitan harga. Saat ini harga sewa pasar sangat bersaing dibanding dengan pasar swasta. Bahkan, fasilitas yang diberikan tidak kalah dengan pasar swasta.
Selain itu dari sisi retail Perumda Pasar Jaya membangun gerai-gerai pangan di DKI Jakarta seperti Jakmart, Mini DC, dan Jakgrosir. Ini merupakan toko retail milik Perumda Pasar Jaya sebagai upaya untuk menghadirkan komoditi pangan yang lebih murah sehingga masyarakat bisa memperolehnya dengan harga terjangkau.
Dari sisi fasilitas, Perumda Pasar Jaya juga memiliki cold storage untuk menyimpan bahan-bahan pokok seperti cabai dan bawang di mana komoditi tersebut harganya akan naik di waktu-waktu tertentu. Cold Storage ini hadir untuk menyimpan komoditi tersebut agar tetap aman dan terjaga kualitasnya dan nantinya akan dikeluarkan ketika harga-harga sedang naik guna menstabilitaskan harga.
Di era digital ini, Perumda Pasar Jaya menyiapkan sejumlah program aplikasi untuk mendukung percepatan kinerja perusahaan baik itu yang bisa diakses langsung oleh masyarakat seperti indeks pangan Jakarta untuk memantau harga pangan harian di pasar milik Perumda Pasar Jaya. Selain itu dilakukan pe-nguatan sistem internal diantaranya SAP, E-office, Audit Management System, Eprocurement dan HRIS.
SAP merupakan system application product software yang berbasis ERP, enterprise resources planning yang digunakan sebagai alat untuk membantu management perusahaan, perencanaan hingga melakukan kinerja operasionalnya secara efektif dan efisien.
Perumda Pasar Jaya juga menyediakan system gate server online atau e-parking (parkir elektronik), sehingga setara dengan pasar modern. Selain itu juga disediakan E-Office yang merupakan sistem persuratan resmi elektronik yang digunakan untuk menggantikan persuratan resmi yang selama ini digunakan secara manual dengan menggunakan kertas.
“Pasar Jaya juga memiliki aplikasi audit yaitu audit management system yang mengintegrasikan proses perencanaan, pelaksanaan dan pemeriksaan untuk tercapainya efisiensi sumber daya seperti tenaga auditor, waktu, dan dana dalam mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. Pasar juga menggunakan E-procs yang digunakan untuk memenuhi pengadaan yang lebih cepat dan mudah. Dan Pasar Jaya juga menggunakan HRIS untuk mengelola data karyawan,” ujar Tri Prasetyo bangga.
(tn/san)
BACA JUGA