Perkuat Pengamanan Obvitnas, PLN UPK Babel Latih Satpam Hadapi Situasi Darurat

Redaksi, trustnews.id
Minggu, 01 Juni 2025 | 17:23 WIB


Perkuat Pengamanan Obvitnas, PLN UPK Babel Latih Satpam Hadapi Situasi Darurat
Dok, Istimewa
TRUSTNEWS, ID,. - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Bangka Belitung terus meningkatkan kesiapsiagaan dan kapasitas personelnya dalam menghadapi berbagai potensi ancaman keamanan maupun kondisi darurat di lingkungan kerja. Sebagai Objek Vital Nasional (Obvitnas), PLN UPK Bangka Belitung memastikan setiap unsur pengamanan memiliki kemampuan respons cepat dan tanggap terhadap berbagai situasi, termasuk dalam hal keselamatan kerja.

Dalam rangka menjaga profesionalisme satuan pengamanan (satpam) sebagai garda terdepan pengamanan, PLN UPK Bangka Belitung melalui Tim Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Keamanan (K3 KAM) menyelenggarakan kegiatan penyegaran kemampuan dan pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) bagi seluruh anggota satpam. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan olahraga kantor PLN UPK Bangka Belitung, sebagai tindak lanjut dari pelatihan serupa yang telah dilakukan sebelumnya.

Materi pelatihan disusun secara komprehensif agar seluruh peserta memahami tidak hanya teori dasar P3K, tetapi juga mampu mengaplikasikannya secara tepat dalam berbagai situasi darurat di lingkungan kerja. Kegiatan ini dirancang untuk membentuk keterampilan praktis yang dapat langsung digunakan, terutama dalam penanganan awal terhadap korban kecelakaan sebelum mendapatkan penanganan medis lanjutan.

“Pelatihan ini penting untuk memperkuat kemampuan respons cepat satuan pengamanan dalam menghadapi kondisi darurat. Peserta kami beri kesempatan langsung mempraktikkan berbagai metode evakuasi sesuai prosedur P3K,” ujar Zulkarnain, pemateri pelatihan yang merupakan instruktur bersertifikat P3K.

Danru Satpam PLN UPK Bangka Belitung dari PT Haleyora Powerindo (HPI), Dadang Nawawi, menekankan pentingnya pelatihan berkelanjutan bagi seluruh anggota satpam. “Kegiatan penyegaran kemampuan ini harus dilakukan secara berkala agar seluruh personel tetap terlatih dan sigap dalam menghadapi berbagai potensi keadaan darurat di lingkungan kerja,” ujarnya.

Manager PLN UPK Bangka Belitung, Wayan Budi Laksana, turut menyampaikan bahwa penguatan kompetensi satpam merupakan bagian dari komitmen PLN dalam menjaga keandalan operasional pembangkit sebagai objek vital nasional.

“Sebagai bagian dari Obvitnas, PLN UPK Bangka Belitung tidak hanya bertanggung jawab atas pengamanan aset strategis negara, tetapi juga terhadap keselamatan jiwa seluruh insan yang bekerja di lingkungan ini,” tegas Wayan.

Melalui pelatihan ini, PLN UPK Bangka Belitung menunjukkan komitmennya dalam menjunjung tinggi budaya K3 dan memperkuat kesiapsiagaan personel pengamanan, demi mendukung keberlangsungan operasi kelistrikan yang andal dan aman.