PT BPR Bapera Batang Fokus Dorong UMKM dan Transformasi Digital

Redaksi, trustnews.id
Jumat, 16 Mei 2025 | 22:56 WIB


PT BPR Bapera Batang Fokus Dorong UMKM  dan Transformasi Digital
Dok, Istimewa
PT BPR Bapera Batang, Jawa Tengah, optimis menatap peluang bisnis perbankan pada 2025 dengan target ambisius mencetak deviden hingga Rp1 miliar. Langkah ini didukung oleh komitmen besar perusahaan dalam mendukung sektor UMKM dan digitalisasi layanan.

“Pada 2024, laba kami sudah mencapai Rp1,4 hingga Rp1,5 miliar. Harapan kami di 2025 meningkat menjadi Rp1,7 sampai Rp1,8 miliar. Jika bisa mencetak rekor deviden Rp1 miliar untuk PAD (Pendapatan Asli Daerah), itu akan menjadi capaian luar biasa,” ujar Direktur BPR Bapera Batang, Ifan Ardana, SE., M.Si., dalam wawancara eksklusif dengan Trustnews belum lama ini.

Sebagai BPR milik pemerintah daerah, Bapera aktif mendukung program strategis Pemerintah Kabupaten Batang, termasuk upaya membebaskan masyarakat dari jeratan rentenir. Ifan menyebut pihaknya telah mendapat dukungan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memperluas akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro produktif yang selama ini sulit mengakses kredit formal.

“Fokus kami adalah UMKM, karena di tengah tantangan ekonomi saat ini, sektor mikro terbukti tangguh. Dengan modal kecil saja, mereka bisa tetap eksis dan menciptakan nilai ekonomi yang nyata,” tambahnya.

Sejalan dengan perkembangan teknologi, Bapera juga menyiapkan layanan digital yang lebih matang. Setelah memperkenalkan penerapan virtual account dan fasilitas ATM Co-Branding, tahun 2025 akan menjadi momentum memperluas pemanfaatan teknologi oleh masyarakat Batang dan sekitarnya.

Namun, tantangan tetap ada. Mulai 1 Januari 2025, seluruh BPR di Indonesia harus menerapkan standar akuntansi entitas privat (SAK EP). Bagi BPR dengan rasio risiko tinggi, aturan ini bisa berdampak pada struktur modal. “Syukurlah, simulasi yang kami lakukan menunjukkan bahwa dampaknya terhadap Bapera relatif kecil,” jelas Ifan.

Ifan menegaskan kembali misi utama BPR Bapera, yakni menjadi lembaga keuangan yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Batang, baik dari sisi simpanan maupun kredit produktif.

“Kami ingin Bapera hadir sebagai solusi nyata bagi masyarakat yang ingin berkembang,” pungkasnya.


BACA JUGA