Bidik Pertumbuhan Bisnis Berkelanjutan Pegadaian Kepri Andalkan Inovasi dan Posisi Market Leader
Jumat, 16 Mei 2025 | 22:46 WIB

Dok, Istimewa
Kepala Departemen Produk Gadai Area Batam, Yandri, mengungkapkan kepada Trustnews bahwa pihaknya sangat optimis menatap peluang bisnis di tahun 2025 dan seterusnya. Pegadaian Area Batam, yang membawahi seluruh wilayah Kepulauan Riau—mulai dari Batam, Tanjungpinang, Karimun, Balai, hingga Natuna—kini memiliki 13 kantor cabang dan 100 outlet aktif.
Dengan struktur organisasi yang kuat di bawah pengawasan Kantor Wilayah Pekanbaru, area ini berhasil mencatatkan sejumlah prestasi nasional.
“Kami masih menjadi market leader untuk produk gadai di Kepri, meskipun pertumbuhan lembaga gadai swasta cukup pesat di wilayah ini. Kami bersyukur bisa tetap memimpin pasar,” jelas Yandri.
Tak hanya mempertahankan dominasi, Pegadaian Kepri juga mencetak sejarah sebagai area terbaik nasional dalam pencapaian Key Performance Indicator (KPI) tahun 2024. Produk unggulan lain, seperti penjualan emas, turut mencatatkan capaian luar biasa, dengan Pegadaian Kepri menempati peringkat pertama secara nasional pada tahun yang sama.
Keberhasilan ini, menurut Yandri, tak lepas dari komitmen pada pelayanan dan kemampuan beradaptasi di masa sulit.
“Saat pandemi, kami tidak melakukan pengurangan pegawai. Justru kami hadir sebagai solusi bagi masyarakat yang terdampak. Pegadaian tetap produktif dan stabil,” ungkapnya.
Menyambut 2025, optimisme Pegadaian Kepri semakin menguat setelah peresmian Bullion Bank oleh Presiden Prabowo Subianto. Dalam momen bersejarah tersebut, Pegadaian turut ambil bagian bersama PT Pusat Logam Mulia (PSG). Bullion Bank diharapkan menjadi pusat aktivitas keuangan berbasis logam mulia, yang mampu memperluas portofolio bisnis Pegadaian ke tingkat selanjutnya.
“Kami menyambut positif hadirnya Bullion Bank. Ini momentum strategis bagi pertumbuhan bisnis Pegadaian ke depan. Dengan usia yang sudah mencapai 124 tahun, kami yakin dapat terus bertransformasi dan tumbuh secara berkelanjutan,” tegas Yandri.
BACA JUGA