Gerak Apindo Brebes Mendongkrak Perekonomian Daerah

TRUSTNEWS.ID,. - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Brebes terus menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung pembangunan ekonomi di Brebes, Jawa Tengah. Dengan menjadi jembatan antara pembeli dan penjual, Apindo Brebes berpaya untuk bisa berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan ekspor dari wilayah tersebut.

Tidak hanya itu, organisasi ini juga aktif dalam upaya pemberantasan kemiskinan dan pengangguran dengan menyiapkan tenaga kerja terampil melalui pelatihan dan penyaluran ke pabrik-pabrik yang membutuhkan.

"Peran kami sangat membantu pemerintah Brebes, terutama dalam menciptakan tenaga kerja yang siap pakai. Kami bekerja sama dengan berbagai SMK di Brebes untuk memberikan pelatihan dan penyaluran tenaga kerja yang terampil. Dengan demikian, Apindo Brebes berperan penting dalam melawan kemiskinan dan pengangguran di wilayah ini," ujar Edy Suryono Ketua DPK Apindo Brebes kepada Trustnews belum lama ini melalui wawancara khusus.

Saat ini, Apindo Brebes menaungi sekitar 20 perusahaan yang telah lolos seleksi ketat. "Sebenarnya banyak yang ingin bergabung, tapi kami selektif. Kami tidak bisa mengadopsi semua perusahaan. Hanya yang taat aturan dan regulasi yang bisa bergabung dengan Apindo," tambahnya.

Seleksi ini dilakukan untuk memastikan bahwa anggota Apindo Brebes mematuhi peraturan yang ada, khususnya terkait perizinan dan regulasi normatif. Ke depan, Apindo Brebes berharap pemerintah dapat memberikan lebih banyak lahan dan kesempatan bagi calon investor untuk berinvestasi di Brebes.

"Kami optimis Brebes dapat melangkah lebih maju jika infrastruktur jalan dan transportasi diperbaiki, menciptakan iklim yang kondusif dan ramah bagi investor," ungkap Edi meyakinkan.

Dengan demikian, lebih banyak tenaga kerja dapat terserap, dan perekonomian Brebes akan semakin berkembang. Apindo Brebes yakin bahwa dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pengusaha, dan masyarakat, Brebes akan menjadi salah satu daerah terdepan dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia. (TN)